Metro, Jakarta - Koridor 13 Transjakarta akan disambung hingga Terminal Poris Plawad, Tangerang. Jalur melayang ini akan terhubung dengan Bandara Soekarno-Hatta. "Agar orang Jakarta Selatan bisa ke Bandara melalui Poris," kata Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah di Tangerang, Kamis 10 Agustus 2017.
Terminal Poris Plawad, kata Arief, akan disiapkan sebagai Terminal Terpadu yang terhubung dengan jalur kereta Bandara."Transit Oriented development dibangun di Poris, kami meminta agar DKI mengusulkan ke pemerintah pusat untuk memindahkan beberapa trayek kereta api ke Tangerang. Nantinya penumpang dari Bandara Soekarno-Hatta naik kereta ke Pulau Jawa tidak perlu ke Gambir lagi," kata Arief.
Baca juga: Dapat Sertifikat Layak Fungsi, Koridor 13 Diujicoba 13 Agustus
Jalur layang yang membentang mulai dari Blok M-Ciledug akan dilintasi khusus bus Transjakarta Koridor 13. Rencananya Jalur yang sekarang berakhir di Halte Adam Malik depan Universitas Budi Luhur itu akan disambung hingga ke Ciledug.
Menurut Arief, awalnya proyek jalan layang Transjakarta ini akan dibiayai DKI Jakarta, tapi kemudian akhirnya diusulkan ke pemerintah pusat. "Ini kan menyangkut dua wilayah, kaitannya sama pusat," kata Arief.
Menurut Arief, Bappenas sudah melakukan survei dengan World Bank, untuk membiayai proyek ini. Bahkan,kata dia, World Bank meminta jangan cuma sampai Ciledug, tapi sampai Poris Plawad.
Baca juga: Menjelang Peresmian Koridor 13 Masih Terkendala Lahan dan Lampu
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Tangerang Said Endriwiyanto mengatakan jalur layang bus itu untuk melayani akses yang menghubungkan bandara sebagai pusat strategis nasional dengan bagian selatan sampai ke batas DKI wilayah Jakarta Selatan. "Program strategis nasional bergulir mulai dari DKI membangun elevated sampai dengan Ciledug," kata Said.
Kota Tangerang dan Jakarta, kata Said, sepakat akan menyambungkan jalur layang Transjakarta sampai Ciledug baru dilanjutkan ke terminal Poris lalu ke Bandara. "Ketika DKI sudah selesai, tahap selanjutnya melanjutkan dari batas Jakarta di Universitas Budi Luhur sampai ke Poris Plawad," kata Said.
JONIANSYAH HARDJONO