Seleb, Jakarta - Wakil Presiden Sambut HUT RI, 48 Lukisan Koleksi Istana Dipamerkan untuk Umum
Bagi Indonesia, koleksi lukisan istana mempunyai nilai sejarah yang penting. "Saya ucapkan selamat menikmati pameran ini," kata Kalla.
Pameran lukisan koleksi Istana Kepresidenan tahun ini merupakan yang kedua kali digelar di Galeri Nasional Indonesia. Tema lukisan yang dipamerkan kali ini ialah Senandung Ibu Pertiwi. Masyarakat umum dapat menikmati 48 lukisan mulai dari 2-30 Agustus 2017. Selain pameran, panitia juga menyediakan workshop melukis, diskusi, dan tur bagi rombongan pengunjung.
Salah satu kurator, Mikke Santoso, mengatakan dari pameran tersebut, para kurator ingin menerjemahkan konsep ibu pertiwi kepada masyarakat. Mikke berpandangan konsep ibu pertiwi bisa dilihat dari alam, aktivitas yang dilakukan masyarakat, religi, dan mitologi. "Selama terlalu besar (abstrak) konsep ibu pertiwi," ujarnya.
Dari 48 lukisan yang dipamerkan, kurator membaginya menjadi empat tema, yakni tentang keragaman alam (12 lukisan), dinamika keseharian (11 lukisan), tradisi dan identitas (15 lukisan), serta mitologi dan religi. Untuk tema mitologi dan religi, ada dua karya dari pelukis terkenal yang bisa dinikmati pengunjung, yaitu Nyai Roro Kidul karya Basoeki Abdullah dan Harimau Minum karya Raden Saleh.
Usai diresmikan Jusuf Kalla, pameran lukisan koleksi Istana Kepresidenan ini bisa dinikmati pengunjung setiap hari, mulai pukul 08.00.
ADITYA BUDIMAN